Niat adalah awal segala tindakan. Karenanya, nilai
sebuah tindakan yang terpenting adalah niatnya. Niat baik akan membawa pada
kebaikan. Niat buruk membawa pada keburukan. Karena itu hati-hatilah dengan
niat. Kenapa? Karena ia sangat mudah. Dalam banyak kondisi, ia otomatis. Untung
kalau kita otomatis berniat baik. Bila otomatis berniat buruk? Wah…
NIAT TEGUH = KEINGINAN
Niat adalah sebuah energi. Saya menyebutnya energi
aktivasi. Energi minimal yang dibutuhkan agar kita bisa bertindak. Sama seperti
mobil yang harus digas pada tingkat tertentu yang membuatnya bisa mulai
berjalan.
Lalu kenapa ada banyak orang sudah berniat
melakukan sesuatu, tapi tetap saja tidak melakukannya? Ah,..ini masalahnya ada
di beban diri kita. Sebuah mobil kosong katakanlah butuh energi aktivasi 10.
Nah, bila di dalam mobil ada beban, maka ia akan membutuhkan energi aktivasi
yang lebih dari 10.
Seorang karyawan berniat memulai bisnis sampingan.
Niat ini telah memenuhi pikirannya selama berbulan-bulan. Modalnya juga telah
tersedia. Tapi ia belum juga memulai bisnis. Kenapa? Rupanya ia juga memikirkan
kemungkinan gagal dari bisnisnya. Ia berpikir tentang susahnya memasarkan,
mendapat karyawan yang dapat dipercaya, ribetnya keuangan bisnis, persaingan,
mengawasi bisnis sementara ia tetap bekerja, dan sebagainya. Bebannya terlalu
besar. Niatnya kalah kuat dibanding bebannya. Maka bila beban-beban ini tak
dilepas, ia tak akan pernah memulai bisnis.
Maka lepaskanlah semua beban diri anda…
Niat akan bisa mengatasi semua beban bila ia teguh.
Saya membuat rumus niat teguh sebagai berikut:
NIAT TEGUH = KEINGINAN
* KESIAPAN BELAJAR * KESIAPAN MENGHADAPI MASALAH APAPUN.
Sebuah niat bisa tak dilakukan karena dua hal.
Ketidaktahuan dan masalah. Karena itulah maka dalam rumus di atas ada faktor
kesiapan belajar (untuk mengatasi ketidaktahuan) dan kesiapan menghadapi
masalah apapun (untuk mengatasi segala masalah yang menghadang).
Banyak orang berniat hanya bermodal keinginan saja.
Ini niat yang rapuh.
Ketika pengetahuan yang dibutuhkan tak ada, maka menyerah.
Begitu juga ketika datang masalah. Maka untuk setiap niat baik anda,
tambahkanlah : “Apapun yang terjadi, saya akan tetap teguh pada niat baik saya
ini”. Kata “Apapun yang terjadi” menunjukkan kesiapan anda untuk tetap
bertahan, sampai keinginan / niat ada terwujud.
Niat adalah energy aktivasi. Energy untuk memulai
gerak. Maka kita membutuhkan energy lain untuk mempertahankan gerak kita itu.
Energy ini saya namakan energy konstan. Kita pun membutuhkan energy lain lagi
agar gerak kita makin cepat. Energi ini saya namakan energi akselerasi. Jadi
ada energy aktivasi, energy konstan dan energy akselerasi.
http://buyanur.com/2010/05/20/rumus-keteguhan-niat/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar ^_^